Ciri-ciri Hati Yang Luka - Sifat Tertutup dan Terbuka

Setidaknya saya akan jelaskan ada 14 ciri-ciri atau sifat manusia yang memiliki hati yang luka, semoga apa yang saya tuliskan dapat bermanfaat dan memberikan pengertian kepada kita supaya pikiran kita dapat diubahkan dan sejalan dengan firman Tuhan.
Hari ini kita akan membahas tentang Sifat hati yang tertutup dan Orang yang selalu terbuka, bagaiman ciri-cirinya, serta mengapa sifat tersebut muncul dalam diri seseorang, nanti dipostingan berikutnya saya akan jelaskan bagaimana cara melayani orang-orang yang terluka hatinya.
Sebelumnya saya telah menjelaskan dipostingan sebelumnya mengenai ciri-ciri orang yang hatinya inferior dan superior

3. Tertutup
Ciri orang yang hatinya tertutup adalah jika kita mau mendekati dia sepertinya menutup diri, Dari sikap maupun perkataan seperti berkata jangan dekati aku. Dia akan kaku sekali dalam bertingkah laku, selalu salah tingkah. Sulit untuk bergaul dengan siapa saja, jika ada teman mungkin hanya sedikit saja.
Orang semacam ini jarang berbicara mengenai pribadinya, keluarganya, masa lalunya, semuanya tersimpan rapat-rapat, misterius, tidak dikenal seperti menyembunyikan sesuatu. Dengan teman-teman membatasi pembicaraan seputar pekerjaan saja. jika ditanya hal-hal yang bersifat pribadi atau keluarga atau masa lalu, menghindar dan mengalihkan pembicaraan ke hal lainnya.
Sikap ini muncul sebenarnya dari hati yang luka, karena takut ditolak, karena penolakan akan membuat semakin luka hatinya semakin dalam. Dia takut jangan-jangan ditolak jika orang lain mengerti kelemahannya, kekurangannya (yang sebenarnya kekurangan tersebut bagi orang yang hatinya sudah pulih adalah hal yang biasa)
tertutup menjadi semacam benteng untuk menjaga luka hatinya, supaya jangan tersentuh dan menjadi perih, tetapi sebenarnya dengan menutupi luka hati yang terjadi justru luka semakin bernanah, orang semakin menolak atau menertawakan karena menganggapnya aneh dan misterius. yesus datang untuk memulihkan, termasuk jika anda orang yang tertutup secara berlebihan.

4. Orang yang selalu terbuka
Kebalikan tertutup ada orang yang terlalu terbuka, dia ingin menceritakan semua yang dialami, yang dipikirkan, kepada semua orang. Dia berpikir atau merasa belum diterima sepenuhnya jika orang lain belum mendengar seluruh yang dia alami, kerjakan, karya-karyanya dan pikirannya.
Orang mulai menyebutnya 'omber' karena dia terus bercerita hal-hal yang orang lain tidak bertanya, bahkan mulai bosan mendengar. Orang-orang mulai menilai bahwa dia tidak seharusnya menceritakan hal-hal tersebut. Dia ditanya satu hal dan akan menjawab sepuluh hal. Orang seperti ini akan selalu bercerita semua yang ada padanya bahkan kadang dia ulang-ulang lagi, karena bercerita tanpa terkendali.
Biasanya dalam berbicara, harus selalu lebih dari orang lain atau lawan bicaranya. Dia harus dipandang paling hebat dan bisa lakukan apa saja. Misalnya kita cerita: saya baru saja datang dari perjalanan bisnis di singapura, selama 2 malam. Pasti orang yang bermasalah hati ini akan berkata:'oh saya juga baru tiba dari perjalanan bisnis ke singapura 2 malam, lalu ke malaysia 2 malam wah dapat bisnis besar disana dan mungkin besok saya harus pergi ke hongkong untuk beli barang karena banyak order".
Jika memang semua benar tidak mengapa, biasanya, itu hanya omongan besar dan bualan belaka agar dilihat hebat dan mampu kemudian diterima atau dihargai. Orang yang terluka karena pernah ditolak, sejak kecil diremehkan kemampuannya, direndahkan, akhirnya bisa bersikap berlebihan dalam keterbukaan supaya diterima.

Comments

Popular posts from this blog

Bimbingan Pra Nikah: Dasar Pernikahan Kristen

Pengajaran: Pemulihan Hati Bapa dan Anak

Krisis dan Respon Daud di Gua Adulam