Hati Yang Indah

Orang yang sudah dipulihkan dengan total akan memiliki hati yang selalu (tidak kadang kadang atau sering kali, tapi selalu hatinya bergembira ada sukacita yang selalu baru. kesulitan dan masalah bisa saja datang, masalah bisa bertumpuk, tapi seseorang yang telah pulih, maka dari raut wajahnya akan terlihat berseri-seri karena sukacita. Itulah hati yang indah.

Yohanes 7:38...seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci; Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup"

Orang yang hatinya sudah pulih, maka pikiran yang tadinya selalu curiga dan berprasangka; semua akan sirna dan mulai dapat melihat segi positif dari setiap orang yang dikenalnya. Orang yang hatinya pulih akan dapat menilai orang dengan positif, ketika mengenal seseorang, biarpun dia berasal dari latar belakang yang sangat berbeda, pasti dapat menerima dia dengan hati terbuka, tanpa memandang status sosial, ekonomi atau sifat bahkan suku dan agama yang berbeda. Orang yang pulih, melihat kebaikan Tuhan.

Mazmur 27:13 Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN dinegeri orang-orang yang hidup!

Mazmur 106:5 supaya aku melihat kebaikan pada orang-orang pilihan-Mu, supaya aku bersukacita dalam sukacita umat-Mu, dan supaya aku bermegah bersama-sama milik-Mu sendiri.

Ciri lain jika seseorang hatinya sudah pulih akan mulai memperhatikan kebutuhan orang lain, sementara hati terluka adalah orang yang selalu memperhatikan diri sendiri, fokus hidupnya adalah dirinya. orang yang pulih jika ada yang perlu sesuatu maka dia akan berusaha untuk membantu, dengan menyalurkan berkat bagi yang membutuhkan, atau jika dia tidak memiliki berkat akan berusaha mencarikan jalan lewat pertolongan orang lain. Dia akan berdoa bersungguh-sungguh supaya ada pertolongan bagi yang membutuhkan jika karena suatu keadaan dia tidak bisa menolong. Dia merasa 'rugi' atau 'sayang' bahwa kali ini tidak bisa menolong. Kerinduannya adalah menolong orang lain. Dulu waktu hatinya masih terluka, menolong adalah hal merepotkan dan beban.

Mazmur 41:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud ' Berbahagialah orang yang memperhatikan orang lemah!

Orang yang hatinya sudah pulih, dia akan gemar bersaksi, menceritakan kebaikan dan keajaiban Allah. Mulutnya tidak akan pernah bisa berhenti menceritakan apa yang sudah dialaminya, bagaimana Yesus memulihkan dia. Dengan kerinduan agar pemulihan yang diterima dapat juga dialami orang lain.

Mazmur 126:1 Ketika TUHAN memulihkan keadaan Sion, keadaan kita seperti orang-orang yang bermimpi. Pada waktu itu mulut kita penuh dengan tertawa, dan lidah kita dengan sorak-sorai. Pada waktu itu berkatalah orang diantara bangsa-bangsa; "TUHAN telah melakukan perkara besar kepada orang-orang ini! Tuhan telah melakukan perkara besar kepada kita, maka kita bersukacita. Pulihkan keadaan kami, ya TUHAN, seperti memulihkan batang air kering ditanah Negeb! Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai.

Orang yang hatinya pulih akan menjadi orang yang gemar berdoa, memuji dan menyembah Tuhan Yesus. Selalu ada kerinduan untuk masuk dalam hadiratNya. Doa menjadi suatu kebutuhan, bukan kewajiban. Ketika beribadah akan merasakan sesuatu yang berbeda. Ada kebebasan dalam menyembah dan memuji Tuhan. Tidak malu mengekspresikan diri ketika beribadah. Ketika menyembah dapat meneteskan air mata, ketika bersorak-sorai; dilakukan dengan segenap hati dan kekuatan. Ini ciri orang yang sudah pulih. Ada keberanian untuk menghadap Allah karena hatinya sudah pulih.

Ibrani 10:19 Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus, Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni.

Ketika iblis mencoba untuk menuduh dan menaruh roh tertuduh kita tidak lagi dapat terbawa oleh emosi. Rasa tertuduh yang mendalam harus sudah tidak lagi dirasakan, melainkan bebas dalam hadiratNya. Hati yang sudah pulih, karena dosa-dosa sudah diampuni dan disembuhkan oleh kasih Yesus, maka yang ada tinggalah DAMAI SEJAHTERA dan KASIH. Orang yang hatinya pulih ada kerinduan untuk MENGASIHI orang lain(kalau dulu membenci)

1 Yoh 3:21 Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau hati kita tidak menuduh kita, maka kita mempunyai keberanian percaya untuk mendekati Allah, dan apa saja yang kita minta, kita memperolehnya dari padaNya, karena kita menuruti segala perintahNya dan berbuat apa yang berkenan kepadaNya. Dan inilah perintahNya itu; supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, AnakNya, dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita.

Orang yang hatinya pulih akan selalu rindu berhubungan intim dengan Yesus. Kalau sebelum dipulihkan ketika ibadah mengantuk, dan merasa terpaksa, tapi jika kita sudah pulih, maka hati kita akan selalu kangen/ rindu pada Yesus.

Roh kita akan selalu merasa terbakar dan menyala-nyala untuk melayani Tuhan. Tidak lagi jadi orang Kristen yang sembarangan, tapi malah menjadi orang percaya yang mau memberi  yang terbaik untuk Dia.

Orang yang hatinya pulih akan menyaksikan sendiri apa yang terjadi dalam hidup kerohaniannya. Pasti terlihat grafik yang terus menanjak stabil. Tidak lagi selalu dikalahkan iblis, tetapi selalu menang dalam peperangan rohani. Kerinduan pada Allah membuat rohani yang bertumbuh dengan pesat.

Kita menjadi orang yang tidak 'self centered' artinya tidak hanya memikirkan diri sendiri, egois; bahkan ada yang terlalu sakit hati, sehingga tidak mau berhubungan dengan siapapun. Jika kita masih memiliki sikap: saya kasihan, saya adalah orang termalang didunia, selalu perkataannya apatis dan penuh kekecewaan, berarti kita belum pulih.

Orang yang hatinya pulih, akan menjadi orang yang tidak lagi berkata: 'saya, saya dan saya' tetapi berbelas kasihan kepada orang lain.

Tuhan Yesus Memberkati