7 Manifestasi dalam mempraktikkan Kehadiran Tuhan.

Sewaktu Tuhan memberikan kepada musa rencana pembuatan Kemah Suci (Tabernakel). Tuhan mengatakan untuk 1. membuat sebuah gerbang di luar gerbang 2. altar pengorbanan, kemudian di luar altar pengorbanan 3. sebuah bejana pembasuhan, Tuhan mengatakan bahwa mereka harus membangun sebuah struktur dengan tiang dilapisi dengan Emas, di sebelah kiri 4. meletakkan kandil atau tempat lampu dan di sebelah kanan Letakkan 5. meja roti sajian, dan lurus kedepan (ditengahnya) letakkan 6. meja pembakaran ukupan dan yang terakhir letakkan 7. tabut perjanjian.

Ada 7 manifestasi/ perwujudan dari mempraktikkan Kehadiran Tuhan. Yang akan ditunjukkan kepada Kita: ketika Kita berkomunikasi, Kita memulai persekutuan dengan Yesus, Kita memulai merasakan kehadiran-Nya dan sekarang Kita 1. memasuki alam Roh (hal itu seperti kita masuk ke gerbang luar) karena tidak mungkin bagi kita untuk mempraktikkan kehadiran Tuhan di luar alam roh, dan di alam roh Tuhan Yesus menjadi nyata dan sewaktu Tuhan Yesus menjadi nyata maka iman kita akan lahir, Kita tidak memerlukan iman yang Kita butuhkan hanyalah Tuhan Yesus, Tuhan Yesus tidak pernah mengatakan untuk mencari iman, tetapi carilah Tuhan, maka Tuhan akan memberi Kita iman dan masalahnya adalah orang-orang yakin dengan iman daripada Tuhan. Orang-orang mengaku dengan iman bahwa saya sembuh, saya sembuh! dan tidak ada yang terjadi karena Roh Kudus belum bergerak kepada mereka.

Kitab Kejadian 1 memberitahu kita rahasia "Dikatakan disana bahwa Roh Allah melayang-layang/ bergerak dan Tuhan berbicara (Spirit of God move and God spoke), alasan mengapa orang mengatakan dengan bilur-bilur Tuhan Yesus, saya sembuh dan tidak terjadi mukjizat adalah karena Roh Kudus belum bergerak ke dalam hati orang tersebut untuk melakukan mukjizat, Sewaktu Roh Kudus bergerak maka Firman Allah (Perkataan Allah) menjadi hidup, apakah Kita mengerti bagian ini?

Di alam roh, ketika saya mulai berjalan dalam Roh adalah sewaktu saya menunggu Roh Kudus bergerak di dalam saya, tidak peduli apabila dalam menunggu itu akan memakan waktu setengah jam atau memakan waktu satu jam. Tetapi apabila sewaktu hal itu terjadi (Roh Kudus bergerak), maka Tuhan Yesus menjadi nyata, dan ketika Yesus menjadi nyata, maka pujian (lagu) akan lahir dan setelah pujian lahir maka sesuatu yang terjadi setelahnya adalah saya datang (masuk) ke 2. altar pengorbanan dengan darah Yesus menjadi lebih nyata dari pada keterikatan saya (dosa/ kutuk) sewaktu saya mempraktekkan kehadiran Tuhan. pada saat inilah saya perasaan saya merasa hancur, terdapat hati yang patah yang muncul, terdapat kehancuran, terdapat pertobatan, semuanya dosa terhapuskan dari jiwa saya. Camkan ini! Sewaktu orang melalukan hal diatas dalam kedagingan (alam daging), mereka mengaku dosa tetapi mereka dalam kedagingan oleh karena itulah mereka jatuh kedalam dosa atau masih melakukan dosa lagi. Tetapi apabila mereka bertobat dalam roh, tidak mungkin mereka melakukan dosa kembali! Karena hal tersebut dibangkitkan oleh Roh Kudus. tempat ketiga yang Kita datangi dalam praktik kehadiran Tuhan adalah Perkataan Tuhan/ Firman Allah/ Janji Allah, bahwa 3. bejana pembasuhan, disini janji Tuhan menjadi sangat kuat, sekarang Kita melihat ke atas dan bertanya kepada Bapa, Engkau (Tuhan) telah berfirman dan kemudian kita memegang janjinya dan Kita berada dalam roh dan karena Kita berada dalam Roh maka ada kepercayaan diri, ada keyakinan supranatural yang dibicarakan di kitab Yohanes, Yohanes mengatakan ini adalah kepercayaan diri/ keberanian yang kita miliki di dalam Dia. Jika kita meminta sesuatu sesuai kehendak-Nya, Dia akan melakukannya dan kita tahu Dia Mendengarnya, Bagaimana kita tahu Dia mendengar kita? karena Kita berada di dalam Roh, jika Kita dalam daging, ini menjadi tanda tanya  bagaimana Tuhan mendengarkan Kita? tetapi ketika Kita berada dalam roh, Kita tahu dia mendengar  Kita dan kemudian Kita tahu bahwa Kita memiliki bagian untuk meminta dan kemudian Kita akan berpindah Ke level/ tingkat praktik kehadiran Tuhan yang keempat dan itulah 4. Kandil/ tempat lampu.

Kandil/ Tempat Lampu adalah pembaharuan pikiran. Kandil adalah Kita tahu kehendak-Nya. Kita lihat! di gerbang Yesus menjadi nyata, di mezbah korban Salib menjadi nyata di bejana pembasuhan Firman menjadi nyata di Kandil/ Tempat lampu KehendakNya menjadi nyata. Tuhan akan memakai kehendak-Nya, Kita tahu persis rencana-Nya untuk hidup Kita dan Kita akan bergabung dengan kehendaNya. "Kehendak-Nya menjadi kehendak Kita" Kita kemudian melihat diseberang kita ada 5. meja roti sajian di dalam mempraktekkan kehadiran Tuhan dimana Kita serahkan tubuh Kita sebagai persembahan/ pengorbanan yang hidup karena roti adalah tubuh. Yesus berkata inilah tubuh Ku roti. Roti berbicara tentang tubuh yang mau menyerah kepada-Nya dan bahwa kita akan membuat anggota kita menjadi alat kebenaran. Inilah yang kita korbankan kepadanya sebagai korban yang hidup. Pengalaman yang terbesar dalam baptisan Roh Kudus adalah saat kita memberi tubuh kita  sebagai korban yang hidup dan tubuh kita menjadi tubuhNya. Hidupilah saat-saat ini ketika berada di dalam Roh Kudus dengan begitu kita  menghasilkan anggota tubuh kita sebagai alat kebenaran.

Marilah kita mengangkat tangan dan berkata Tuhan Yesus saya mengasihiMu, berfirmanlah Tuhan kami menjadi roti yang hidup kemudian kita datang untuk 6. membakar ukupan, mezbah pembakaran ukupan adalah penyembahan, kamu tidak bisa menyembah dalam daging, kamu hanya menyembah dalam roh. Apa itu penyembahan? Penyembahan adalah keintiman dengan Tuhan, persatuan dalam persekutuan dengan Tuhan, saat Kita masuk dalam penyembahan dan Dia secara terang-terangan memegang Kita, setiap sel di tubuh kita memujaNya, setiap apa yang kita lakukan mengagungkan nama-Nya, hal ini bukanlah jiwa, tetapi roh. Roh Kudus mengangkat Kita seperti mengangkat air dari bawah dengan Kita dan membawa kita berjalan dengan kuasa dan kemuliaan sepanjang hidup kita dan bahwa Kita menjadi bersatu di hadirat Tuhan dan di dalam keberadaan Kita dan dalam penyembahan itu Kita akan mendengar suara-Nya dan itulah 7. Tabut perjanjian, Orang yang tinggal dalam tempat yang rahasia (perlindungan) Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa akan berkata kepada TUHAN: "Tempat perlindunganku  dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai."Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk. Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok. Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang terbang di waktu siang, terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit menular yang mengamuk di waktu petang. Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, tetapi itu tidak akan menimpamu.. Mengapa? kamu berada di tempat rahasia Tuhan (Tempat perlindungan)

Dan sekarang sewaktu Kita keluar di tempat yang diberkati dengan kemuliaan Tuhan secara terang-terangan ada pada diri kita. Praktek kehadiran Tuhan ada di alam roh. Dalam dunia roh kemenangan datang kepada Kita, Kita tidak dapat memenangkan dosa Kita di luar roh - tidak mungkin karena Alkitab mengatakan untuk Hukum Roh kehidupan di dalam Kristus Yesus. Dalam Kristus Yesus berarti dalam Roh telah membuat saya bebas dari hukum dosa dan kematian. Kita tidak dapat mengetahui hukum Tuhan tanpa mengetahui dunia roh, 8:38 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus. Saat kita berada dalam Kristus Yesus di dalam roh, cintaNya menjadi nyata, doa kita sejalan dengan Roh Kudus. Kita menunggu dan kemudian Kita masuk hadiratnya, Kita mengalami Yesus, dan Darah-Nya, dan firman-Nya, dan Kehendak-Nya, dan sekarang Kita menyerahkan tubuh kita dan Dia mengambil alih tubuh kita dan kita menyembah dan sekarang kemuliaan-Nya melingkupi disekitar Kita, dan sekarang Kita keluar dan Dia akan bersamamu, matamu menjadi mata-Nya, sentuhanmu Sentuhan-Nya, suaramu Suara-Nya dan dengan itu dunia akan tahu Dia hidup. Sudah saatnya untuk menemukan tempat rahasia yang diberkati dan jangan pernah meninggalkannya karena di tempat rahasia itu adalah keselamatan Kita. Di luar tempat rahasia itu adalah bahaya. Apa yang Tuhan katakan kepada kita tentang tempat rahasia? dalam Mazmur 32 di sini adalah apa yang Daud katakan dalam pengurapan Roh Kudus dan ini sangat berharga dan begitu indahnya, " Engkaulah persembunyian (Tempat Rahasia) bagiku, terhadap kesesakan Engkau menjaga aku, Engkau mengelilingi aku, sehingga aku luput dan bersorak.